Pasangan ganda campuran dari Indonesia, Dejan Ferdinansyah dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, menyelesaikan pertandingan babak pertama di Malaysia Masters 2025 pada hari Rabu, tanggal 21 Mei 2025 dengan hasil yang memuaskan.
Berkas dibuka pada hari kedua oleh pasangan Dejan Ferdinansyah dan Siti Fadia Silva Ramadhanti, yang kemudian berjumpa dengan tim baru dari Thailand, Phunawat Horbanluekit dan Sapsiree Taerattanachai.
Menyongsong pasangan Horbanluekit/Taerattanachai, tim Indonesia tersebut telah berpacu dalam skor sejak permulaan.
Dejan/Fadia yang awalnya memimpin dengan skor 4-2 ternyata kalah dan pertandingan berlanjut dengan perolehan poin yang ketat kemudian.
Ke dua tim ganda campuran tersebut bertukar posisi memimpin dan mengejar sampai pada akhirnya Dejan/Fadia unggul sedikit dengan skor 11-10 saat istirahat tengah permainan.
Layanan yang tidak berhasil dari Taerattanachai menambahkan poin ke-11 bagi delegasi Indonesia tersebut.
Setelah istirahat interval, Dejan/Fadia tetap mempertahankan unggulannya dan pada akhirnya berhasil merebut kemenangan di game pertama.
Pada pertandingan kedua, Dejan/Fadia tertinggal di awal ketika tim lawan mendapatkan dua angka berturut-turut.
Perwakilan Indonesia kemudian berhasil mengejar dan mengubah situasi tersebut.
Pertandingan pun menjadi lebih ketat, Horbanluekit/Taerattanachai tidak ingin menyerah dan mulai mendekati.
Secara berturut-turut, poin kembali berlomba ketat mendekati akhir babak pertama.
Dejan/Fadia kembali berhasil unggul, kali ini dengan skor 11-9 usai pukulan mereka menembus pertahanan lawan.
Pertandingan pun berlanjut, Dejan/Fadia gagal mengamankan poin melalui permainan mendekati jaring.
Namun demikian, pasangan tersebut kemudian mengumpulkan lebih banyak angka pada percobaan selanjutnya.
Persaingan untuk merebut poin berlangsung ketat, Horbanluekit/Taerattanachai mencoba mengambil langkah demi langkah yang lebih dekat.
Sebaliknya, Dejan/Fadia mencoba mengekang agar unggulannya tetap terjaga.
Dejan/Fadia tetap dikejar oleh Horbanluekit/Taerattanachai sampai pertandingan berakhir pada set kedua.
Angka 19-19 menggambarkan seberapa sengit persaingannya antara kedua pasangan ganda campuran tersebut dalam memperebutkan poin.
Dejan/Fadia setelah itu ketinggalan dengan angka 19-20 ketika lawannya mendapatkan poin permainan lebih dulu.
Pasangan dari Indonesia itu pada akhirnya kalah di permainan kedua dan pertandingan tersebut kemudian menuju ke permainan ketiga.
Dalam pertandingan penting tersebut, Dejan/Fadia mulanya tertinggal karena lawannya mendapatkan tiga angka berturut-turut.
Meskipun demikian, mereka sukses menyusul kembali dan padaakhirnya memimpin di tengah permainan dengan skor 11-9.
Setelah istirahat interval, pertandingan melanjutkan dengan sengit, di mana kedua pasangan pemain yaitu Dejan/Fadia dan Horbanluekit/Taerattanachai saling melempar poin satu sama lain tanpa henti.
Dejan/Fadia setelah itu memimpin dengan skor 20-17 dan hanya butuh satu langkah lagi untuk menang.
Pasangan dari Indonesia pada akhirnya berhasil memenangkan pertandingan dengan hasil akhir 21-14, 19-21, 21-17.
Duel yang berlangsung selama 58 menit tersebut juga mengantarkan Dejan/Fadia lolos ke babak kedua.