Halo Sobat Sipil, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang makna dari desain penelitian kausal-retrospektif-prospektif-longitudinal-komparatif-eksperimental-mixed methods-dialogis-konstruktivis-interseksional-feminis. Mungkin sebagian dari kalian sudah familiar dengan beberapa jenis desain penelitian tersebut, namun bagaimana jika semua jenis desain penelitian tersebut digabungkan menjadi satu? Mari kita simak penjelasannya dalam artikel kali ini.
Pendahuluan
Desain penelitian adalah rencana dan struktur yang dirancang untuk menguji hipotesis. Desain penelitian harus dipilih berdasarkan jenis pertanyaan penelitian yang ingin dijawab. Terdapat berbagai jenis desain penelitian yang dapat digunakan, di antaranya kausal, retrospektif, prospektif, longitudinal, komparatif, eksperimental, mixed methods, dialogis, konstruktivis, interseksional, dan feminis.
Desain penelitian kausal bertujuan untuk mencari hubungan sebab-akibat antara variabel independen dan variabel dependen. Desain penelitian retrospektif dilakukan dengan mempelajari peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Desain penelitian prospektif dilakukan dengan mempelajari peristiwa yang akan terjadi di masa depan, sedangkan longitudinal dilakukan dengan mempelajari perubahan pada satu atau lebih variabel pada subjek yang sama selama periode waktu tertentu.
Desain penelitian komparatif dilakukan dengan membandingkan dua atau lebih kelompok/variabel. Desain penelitian eksperimental dilakukan dengan memanipulasi satu atau lebih variabel independen untuk mempelajari efeknya terhadap variabel dependen. Mixed methods adalah kombinasi antara metode kuantitatif dan kualitatif yang diterapkan dalam satu penelitian. Desain penelitian dialogis dilakukan dengan memasukkan partisipasi aktif dari subjek penelitian.
Desain penelitian konstruktivis dilakukan dengan mempelajari konstruksi naratif dari subjek penelitian. Desain penelitian interseksional melihat pengaruh dari identitas gender, kelas sosial, dan faktor lainnya pada subjek penelitian. Sedangkan desain penelitian feminis mencari hubungan antara gender dan fenomena yang dipelajari.
Setiap jenis desain penelitian memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut penjelasannya.
Kelebihan dan Kekurangan Makna Desain Penelitian Kausal-Retrospektif-Prospektif-Longitudinal-Komparatif-Eksperimental-Mixed Methods-Dialogis-Konstruktivis-Interseksional-Feminis
1. Desain Penelitian Kausal
Kelebihan: Dapat menemukan hubungan sebab-akibat antara variabel independen dan variabel dependen.
Kekurangan: Tidak dapat menunjukkan korelasi antar variabel dalam situasi yang kompleks.
2. Desain Penelitian Retrospektif
Kelebihan: Mengambil data dari masa lalu yang telah terjadi memungkinkan untuk melihat perkembangan atau perubahan dalam jangka waktu yang lama.
Kekurangan: Data yang diambil mungkin tidak akurat atau tidak lengkap.
3. Desain Penelitian Prospektif
Kelebihan: Dapat melihat efek dari variabel pada masa depan.
Kekurangan: Membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menganalisis dan melihat hasil penelitian.
4. Desain Penelitian Longitudinal
Kelebihan: Dapat melihat perubahan pada subjek yang sama selama periode waktu tertentu.
Kekurangan: Memerlukan waktu dan biaya yang besar untuk mengumpulkan data untuk jangka waktu yang lama.
5. Desain Penelitian Komparatif
Kelebihan: Dapat membandingkan hasil dari kelompok/variabel yang berbeda.
Kekurangan: Variabel yang dibandingkan mungkin tidak sama atau tidak cocok untuk dibandingkan.
6. Desain Penelitian Eksperimental
Kelebihan: Dapat menemukan hubungan sebab-akibat antara variabel independen dan variabel dependen dengan cara memanipulasi variabel.
Kekurangan: Memperlihatkan hasil pada kondisi tertentu sehingga tidak bisa digeneralisir pada situasi yang berbeda.
7. Mixed Methods
Kelebihan: Menggabungkan kelebihan dari metode kuantitatif dan kualitatif sehingga mencapai hasil yang lebih baik.
Kekurangan: Membutuhkan waktu dan tenaga yang besar untuk mengumpulkan dan menganalisis data dari kedua metode.
Kelebihan dan kekurangan dari desain penelitian dialogis, konstruktivis, interseksional, dan feminis dapat dibaca pada artikel secara lengkap.
Tabel Informasi Desain Penelitian Kausal-Retrospektif-Prospektif-Longitudinal-Komparatif-Eksperimental-Mixed Methods-Dialogis-Konstruktivis-Interseksional-Feminis
Jenis Desain Penelitian | Kelebihan | Kekurangan |
---|---|---|
Kausal | Dapat menemukan hubungan sebab-akibat | Tidak dapat menunjukkan korelasi antar variabel dalam situasi yang kompleks |
Retrospektif | Mengambil data dari masa lalu yang telah terjadi memungkinkan untuk melihat perkembangan atau perubahan dalam jangka waktu yang lama | Data yang diambil mungkin tidak akurat atau tidak lengkap |
Prospektif | Dapat melihat efek dari variabel pada masa depan | Membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menganalisis dan melihat hasil penelitian |
Longitudinal | Dapat melihat perubahan pada subjek yang sama selama waktu tertentu | Memerlukan waktu dan biaya yang besar untuk mengumpulkan data untuk jangka waktu yang lama |
Komparatif | Dapat membandingkan hasil dari kelompok/variabel yang berbeda | Variabel yang dibandingkan mungkin tidak sama atau tidak cocok untuk dibandingkan |
Eksperimental | Dapat menemukan hubungan sebab-akibat antara variabel independen dan dependen dengan cara memanipulasi variabel | Memperlihatkan hasil pada kondisi tertentu sehingga tidak bisa digeneralisir pada situasi yang berbeda |
Mixed Methods | Menggabungkan kelebihan metode kuantitatif dan kualitatif sehingga mencapai hasil yang lebih baik | Membutuhkan waktu dan tenaga yang besar untuk mengumpulkan dan menganalisis data dari kedua metode |
Dialogis | Dapat memasukkan partisipasi aktif dari subjek penelitian | Keterlibatan subjek penelitian dapat memunculkan bias dalam penelitian |
Konstruktivis | Dapat melihat konstruksi naratif dari subjek penelitian | Tidak semua subjek penelitian memiliki konstruksi naratif yang lengkap |
Interseksional | Dapat melihat pengaruh dari identitas gender, kelas sosial, dan faktor lainnya pada subjek penelitian | Memerlukan pengetahuan yang mendalam tentang faktor-faktor yang dipelajari |
Feminis | Dapat menemukan hubungan antara gender dan fenomena yang dipelajari | Terfokus pada hubungan gender sehingga mungkin tidak relevan untuk topik yang tidak berkaitan dengan gender |
FAQ
1. Apa itu desain penelitian kausal?
Desain penelitian kausal bertujuan untuk mencari hubungan sebab-akibat antara variabel independen dan variabel dependen.
2. Apa itu desain penelitian retrospektif?
Desain penelitian retrospektif dilakukan dengan mempelajari peristiwa yang telah terjadi di masa lalu.
3. Apa itu desain penelitian prospektif?
Desain penelitian prospektif dilakukan dengan mempelajari peristiwa yang akan terjadi di masa depan.
4. Apa itu desain penelitian longitudinal?
Desain penelitian longitudinal dilakukan dengan mempelajari perubahan pada satu atau lebih variabel pada subjek yang sama selama periode waktu tertentu.
5. Apa itu desain penelitian komparatif?
Desain penelitian komparatif dilakukan dengan membandingkan dua atau lebih kelompok/variabel.
6. Apa itu desain penelitian eksperimental?
Desain penelitian eksperimental dilakukan dengan memanipulasi satu atau lebih variabel independen untuk mempelajari efeknya terhadap variabel dependen.
7. Apa itu mixed methods?
Mixed methods adalah kombinasi antara metode kuantitatif dan kualitatif yang diterapkan dalam satu penelitian.
8. Apa itu desain penelitian dialogis?
Desain penelitian dialogis dilakukan dengan memasukkan partisipasi aktif dari subjek penelitian.
9. Apa itu desain penelitian konstruktivis?
Desain penelitian konstruktivis dilakukan dengan mempelajari konstruksi naratif dari subjek penelitian.
10. Apa itu desain penelitian interseksional?
Desain penelitian interseksional melihat pengaruh dari identitas gender, kelas sosial, dan faktor lainnya pada subjek penelitian.
11. Apa itu desain penelitian feminis?
Desain penelitian feminis mencari hubungan antara gender dan fenomena yang dipelajari.
12. Apa kelebihan dan kekurangan dari desain penelitian kausal?
Kelebihan desain penelitian kausal adalah dapat menemukan hubungan sebab-akibat antara variabel independen dan variabel dependen. Kekurangan desain penelitian kausal adalah tidak dapat menunjukkan korelasi antar variabel dalam situasi yang kompleks.
13. Apa kelebihan dan kekurangan dari desain penelitian mixed methods?
Kelebihan desain penelitian mixed methods adalah menggabungkan kelebihan dari metode kuantitatif dan kualitatif sehingga mencapai hasil yang lebih baik. Kekurangan desain penelitian mixed methods adalah membutuhkan waktu dan tenaga yang besar untuk mengumpulkan dan menganalisis data dari kedua metode.
Kesimpulan
Dalam melakukan penelitian, pemilihan desain penelitian yang tepat sangatlah penting untuk memastikan hasil penelitian yang akurat dan valid. Desain penelitian kausal-retrospektif-prospektif-longitudinal-komparatif-eksperimental-mixed methods-dialogis-konstruktivis-interseksional-feminis merupakan gabungan dari berbagai jenis desain penelitian yang dapat memberikan analisis yang lebih kaya dan mendalam.
Meskipun setiap jenis desain penelitian memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, pemilihan jenis desain penelitian yang tepat akan membantu dalam menguji hipotesis dengan baik dan akurat.
Mengetahui kelebihan dan kekurangan dari setiap jenis desain penelitian dapat membantu kita dalam mengevaluasi pilihan desain penelitian yang kita gunakan.
Action Steps
- Pahami jenis-jenis desain penelitian yang ada.
- Pilih jenis desain penelitian yang sesuai dengan pertanyaan penelitian yang ingin dijawab.
- Memastikan akurasi, validitas, dan reliabilitas data yang digunakan.
Penutup
Setiap jenis desain penelitian memiliki karakteristik dan kelebihan serta kekurangan masing-masing. Penting bagi kita untuk memilih jenis desain penelitian