MOTOR Plus-online.com – Kompetisi sepeda motor listrik makin sengit, dengan kehadiran produk terbaru menjadi indikasinya.
Honda E-VO, sepeda motor listrik dengan gaya cafe racer, diluncurkan, harganya setara duaunit PCX 160.
Di Indonesia, semua sepeda motor listrik buatan Honda merupakan model matic.
Honda EM1 e: CUV e: serta ICON e: adalah tipe-tipe yang dipasarkan secara lokal.
Bedasarkan pada negara-negara sekitar, model sepeda motor listrik dari Honda lebih beragam.
Belakangan ini, Honda meluncurkan secara resmi motor listrik berdesain gaya cafe racer bernama E-VO.
Wuyang Honda, salah satu joint venture Honda di China, secara resmi mengenalkan motor listrik tanpa menggunakan bahan bakar minyak ini.
Berdasarkan data yang ada, motor listrik ini direncanakan untuk diproduksi dan didistribusikan secara eksklusif di negara tertentu itu saja.
Motor baru ini menawarkan dua opsi baterai, yakni 4,1 kwh dan 6,1 kwh, yang memberikan daya jelajah hingga 120 km.
Menurut Autocar India, model E-VO yang dilengkapi dengan spesifikasi baterai 4,1 kWh mampu menempuh jarak hingga 120 km (WMTC) saat baterainya terisi penuh.
Durasi pengisian dayanya adalah 1 jam 30 menit bila menggunakan pemacu rumah, sedangkan apabila menggunakan pemacu khusus untuk mobil, hanya dibutuhkan waktu 1 jam.
Di sisi lain, varian baterai 6,2 kW ini mampu mencapai jarak tembak hingga 170 kilometer.
Durasi pengisian dayanya memerlukan waktu 2 jam 30 menit bila menggunakan charger rumahan dan 1 jam 30 menit apabila menggunakan charger khusus mobil.
Ke dua jenis baterai itu digabungkan dengan dinamo yang terpasang di bagian tengah (mid drive) dan menghasilkan daya maksimum sebesar 15,3 kW atau 20,5 tk.
Apabila dibandingkan, kinerjanya sebanding dengan motor sport 150cc hingga 200cc.
Ukuran roda Honda E-VO tidak seragam, dengan diameter 16 inci di bagian depan dan 14 inci di bagian belakang.
Mesin ini telah disertai oleh sistem rem cakram ganda ABS dan mengadopsi kerangka dari bahan aluminium.
Fitur-fiturnya terbilang komprehensif, dilengkapi dengan tiga pilihan mode mengemudi: Eco, Normal, dan Sport.
Tambahannya adalah instrument cluster TFT berukuran 7 inci dengan dual display yang menyajikan informasi mengenai navigasi, musik, tekanan ban, serta status baterai.
Versi dengan baterai 4,1 kWh disertai kamera di dasbor yang berorientasi ke arah depan.
Versi 6,2 kWh dilengkapi dengan dua unit kamera dashcam, satu menghadap ke depan dan satunya lagi ke arah belakang.
Bagi yang ingin tahu tentang harga, sepeda motor listrik Honda E-VO dengan kapasitas baterai 4,1 kWh dibanderol pada angka 30.000 Yuan atau kira-kira setara dengan Rp 68 juta.
Varian baterainya yang berkapasitas 6,2 kWh dibanderol dengan harga 37.000 Yuan atau kira-kira setara dengan Rp 83 juta.