– Beraroma kuat, pedas, dan bergizi — bawang putih merupakan rempah dapur favorit yang telah lama menyedot perhatian para pencinta makanan.
Walaupun ukurannya kecil, umbi dari tumbuhan jenis Allium ini memiliki berbagai macam manfaat yang luar biasa, tidak hanya bagi cita rasanya, tetapi juga bagi kesehatan tubuh.
Berdasarkan USDA atau Departemen Pertanian Amerika Serikat, bawang putir adalah salah satu jenis tumbuhan holtikultura terkuno yang diketahui oleh umat manusia.
Bukti pemanfaatannya telah ditemukan di dalam kebudayaan Mesir dan India sekitar 5.000 tahun silam, selain itu juga digunakan oleh masyarakat Babilonia dan Cina beribu-ribu tahun lampau.
Pada awalnya hanya tumbuhan liar yang berkembang di wilayah Asia Tengah, saat ini tanaman bawang putih telah dibiakkan secara global dan China menjadi negara penghasil utamanya.
Bawang putih segar dapat ditemukan sepanjang tahun di pasar. Dengan disimpan secara tepat (dalam kondisi dingin dan gelap), bawang putih mampu bertahan sampai delapan pekan.
Walaupun tumbuh tunas, bawang putih masih dapat dipergunakan selama bagian yang berwarna hijau didalamnya diketasi dan dibuang terlebih dahulu sebelum dimasak.
Manfaat kesehatan bawang putih
Bukan cuma memikat lidah, bawang putih juga memiliki berbagai keuntungan bagi kesehatan.
Berikut adalah delapan alasannya mengapa Anda harus berpikir tentang menambahkan lebih banyak bawang putih ke dalam diet harian Anda:
1. Kaya gizi, rendah kalorinya
Bawang putih merupakan salah satu sumber pangan yang kaya akan gizi. Walaupun memiliki kadar kalori yang rendah, bawang putih menyediakan berbagai nutrisi penting antara lain mangan, vitamin B6, vitamin C, selenium, kalsium, potasium, zat besi, dan magnesium.
2. Meminimalisir kemungkinan terkena penyakit jantung
Komponen allicin, sebuah zat sulfida yang keluar ketika bawang putih segar diremas atau dipotong halus, telah ditunjukkan menghasilkan manfaat dalam meredakan tekanan darah tinggi serta memperkecil level kolesterol buruk (LDL). Kontribusi ini sangat baik untuk menjaga kardiovaskular tetap sehat.
3, Sumber antioksidan yang sangat powerful
Bawang putih kaya dengan senyawa antioksidan seperti polifenol serta flavonoid, yang berfungsi untuk menjaga sel-sel dalam tubuh terlindung dari dampak radikal bebas dan mengurangi peluang timbulnya penyakit-penyakit degeneratif seperti kanker, Alzheimer, hingga diabetes.
4. Mengandung sifat yang melawan bakteri serta jamur
Komponen kimia pada bawang putih terbukti bisa menahan perkembangan bakteri, virus, serta kapiler. Hal ini menjadikan bawang putih sebagai sumber antibakteri alamiah dengan daya hentaman mikroorganisme yang tinggi.
5. Meningkatkan sistem imun
Senyawa sulfur yang ada di dalam bawang putih telah dibuktikan dapat memperkuat respon sel darah putih untuk menyerangan infeksi.
Penelitian juga membuktikan bahwa ekstrak bawang putih matang bisa meningkatkan kekebalan tubuh serta mengurangi tanda-tanda dari pilek.
6. Berpotensi melawan kanker
Sejumlah studi mendemonstrasikan bahwa zat aktif yang terdapat di dalam bawang putih dapat memperdaya atau mencegah perkembangan sel-sel kanker, namun tetap dibutuhkan penyelidikan tambahan agar temuan tersebut dapat dikonfirmasi sepenuhnya.
7. Mendukung kesehatan tulang
Mengonsumsi bawang putih dengan teratur bisa mengurangi stres oksidatif, yaitu faktor pemicu primer dari osteoporosis. Hal ini menjadikan bawang putih menjadi rempah-rempah yang bagus untuk memelihara kepadatan dan kesehatan tulang dalam waktu lama.
8. Membantu memperpanjang umur
Suatu penelitian pada tahun 2019 menyimpulkan bahwa individu yang secara teratur memakan bawang putih cenderung memiliki umur harapan hidup yang lebih lama daripada mereka yang tidak sering mengkonsumsinya.
Meskipun tidak menjadi elemen tunggal, mengonsumsi bawang putih secara rutin pada pola makan pasti memberikan manfaat tanpa kerugian apa pun.
Seberapa besar jumlah yang ideal untuk memakan bawang putih?
Ahli nutrisi merekomendasikan untuk memakan satu sampai dua siung bawang putih setiap harinya supaya bisa merasakan khasiat maksimalnya.
Anda dapat menggunakannya dalam beragam hidangan seperti makaroni, campuran sayuran goreng, atau roti bawang putih.
Tetapi apabila tidak suka dengan bawang putih atau mengalami alergi terhadapnya, sebaiknya jangan dipaksa.
Hal utama adalah mempertahankan diet yang seimbang dan gaya hidup sehat secara menyeluruh.
