Tok Dalang adalah tokoh terkenal dalam seri tersebut.
Upin & Ipin
Kedatangan karakternya menambahkan sentuhan unik untuk seri animasi yang awalnya ditayangkan pada tahun 2007 itu. Keberadaan Tok Dalang bahkan menjadi salah satu hal yang paling dinanti oleh para penonton di samping elemen-elemen lainnya.
Upin & Ipin
itu sendiri.
Tahukah kamu berapa usia Tok Dalang saat ini? Tok Dalang rupanya lahir pada 21 Maret 1935. Artinya pada tahun 2025 ini, Tok Dalang akan menginjak usia 90 tahun. Bagi manusia di kehidupan nyata, usia tersebut sangatlah senja. Melihat fakta tersebut, apakah kamu pernah membayangkan jika karakter Tok Dalang meninggal dunia? Kira-kira, apa saja kemungkinan yang terjadi jika Tok Dalang tak berumur panjang? Cari tahu jawabannya di bawah ini.
1. Upin dan Ipin merindukan figur seorang kakek yang amat dekat dengan mereka.
Seperti yang kita ketahui bersama, Upin dan Ipin sangat dekat dengan sosok Tok Dalang. Ada beberapa hal yang membuatnya ketiganya begitu dekat. Pertama, rumah Upin dan Ipin hanya beberapa langkah saja dari rumah Tok Dalang sehingga saat Upin dan Ipin tak bermain dengan teman-temannya, mereka mendatangi Tok Dalang untuk bermain dan berbagi cerita.
Kedua, Upin dan Ipin tak merasakan sosok ayah atau pun kakek selama hidupnya. Begitu pula dengan Tok Dalang, cucunya yang berada di kota hanya sesekali saja menjenguknya. Maka dari itu, hubungan ketiganya pun sudah seperti cucu dan kakek sendiri. Layaknya kakek kepada cucunya, Tok Dalang banyak mengajarkan hal yang tak didapatkan Upin dan Ipin di sekolah, mulai dari membuat layang-layang, menjadi dalang, hingga bermain badminton. Tok Dalang juga rela memodifikasi motornya agar bisa membonceng Upin dan Ipin ke berbagai tempat. Saat Opah dan Kak Ros tak ada di rumah, Tok Dalang juga yang menjaga Upin dan Ipin.
Melihat hubungan dekat mereka berdua dengan Tok Dalang, Upin dan Ipin tentunya merasakan kesedihan dan kehilangan yang mendalam apabilaTok Dalang meninggalkan dunia ini. Tidak akan ada lagi nada khas “tok tok oh Atok,” sebagaimana sering diucapkan oleh Upin dan Ipin ketika menyapa Tok Dalang. Bayangkan saja betapa sulitnya menghadapi situasi itu sungguhan.
2. Ah Tong, Pak Muthu, dan Nenek merasakan kesedihan yang mendalam karena kehilangan kawan lama mereka.
Sama seperti Upin, Ipin, Ehsan, Mail, Fizi, Mei Mei, serta Tok Dalang dan Ah Tong,
Uncle
Muthu serta Opah juga adalah kawan sepermainan masa kecilnya. Keduanya tentunya akan merasakan kesedaran besar apabila Tok Dalang tiada terlebih dahulu. Dengan memikirkannya, jelas ada begitu banyak cerita bersama yang telah mereka buat dari waktu muda hingga hari ini.
Satu dari sekian ingatan bersama Tok Dalang, Ah Tong,
Uncle
Muthu dan Opah yang disebutkan dalam episod “Pondok Kita” biasanya ikut bermain di tempat bermain bersama-sama dengan Upin, Ipin, serta teman-temannya. Mereka sangat tidak tega apabila liang main tersebut mengalami kerusakan dan segera menyempatkan diri untuk merestorasi semuanya dalam episode tersebut. Di samping itu,
Uncle
Muthu serta Ah Tong pun bakal merindukan kawan-kawannya untuk ngobrol dan bercengkerama di warung tersebut.
Uncle
Muthu. Opah akan merugi dalam hal bantuan penjagaan terhadap Upin dan Ipin kalau dia perlu keluar dari rumah untuk sementara waktu.
3. Rembo dengan mudah dapat ditinggalkan dan tidak dirawat
Rembo tidak dapat dipisahkan dari gambaran Tok Dalang. Walaupun mereka berdua sesekali bertengkar, Tok Dalang dan Rembo tetap memiliki perasaan yang tulus satu sama lain. Apabila Tok Dalang meninggalkan dunia ini, Rembo mungkin akan kesulitan untuk merawat dirinya sendiri karena Tok Dalang tinggal sendirian di rumahnya.
Namun demikian, masih ada anggota keluarga Opah yang mungkin dapat merawat Rembo. Tetapi, harus dipertimbangkan bahwa keluarga Opah, termasuk Kak Ros serta Upin Ipin perlu waktu untuk menyesuaikan diri lantaran sebelumnya tidak punya pengalaman dalam merawat ayam di rumah. Sayang sekali jika Rembo kehilangan Tok Dalang.
4. Kemungkinannya, aset dari Tok Dalang akan jatuh ke tangan cucunya, Badrol
Tok Dalang menghabiskan hidupnya dengan gaya sederhana di Kampung Durian Runtuh. Siapa yang menyangka bahwa ia justru mempunyai berbagai aset besar. Di luar rumah serta motornya, dia pun memiliki perkebunan durian dan kelapa sawit luas tersebut.
homestay
.
Mungkin seluruh harta itu nantinya akan diserahkan kepada keturunaannya termasuk Badrol sebagai anaknya yang telah stabil ekonominya di kota. Walaupun begitu, mungkin Upin dan Ipinlah yang bakal menjaga kebun tersebut saat mereka dewasa. Meskipun demikian, baik Upin maupun Ipin sangat paham tentang segala sesuatu berkaitan dengan properti Tok Dalang sebab kedua saudara kembar ini kerap kali diajak melihat-lihat perkebunan bersama sang tokoh legendaris tersebut.
5. Kakak Iz berpotensi untuk jadi ketua desa Kampung Durian Runtuh
Walaupun beliaunya masih sangat muda, sumbangan abang dalam lingkungan Kampung Durian Runtuh tidak bisa dipertanyakan lagi. Dalam episod “Gerobak Rezeki,” Abang Iz merintis penggarapan gerobak rezeki bagi penduduk desa yang sedang memerlukan bantuan. Di beberapa episod lain pula, Abang Iz berusaha mengumpulkan dana guna merehabilitasi surau di Kampung Durian Runtuh yang telah hangus tertimpa kebakaran.
Abang Iz terkenal pula sebagai seorang ustaz di kampung Durian Runtuh. Ia adalah individu yang cerdik, selalu siap membantu orang lain, bijaksana, serta mempunyai berbagai macam kemahiran layaknya Tok Dalang. Apabila sesuatu terjadi pada Tok Dalang, Abang Iz dapat menjadi figur ideal untuk melanjutkan peran tersebut dalam menjawani kepemimpinan di Desa Durian Runtuh.
Tok Dalang adalah figur penting di Desa Durian Jatuh. Bila karakter ini tidak bertahan lama dalam seri tersebut, kemungkinannya besar akan menciptakan alur cerita lainnya yang tentunya membuat hati hancur, bukan hanya untuk warga desa itu tetapi juga para penggemar setia.
Upin & Ipin
. Mudah-mudahan skenario ini tidak pernah terwujud!
Apakah Tok Dalang Masih Punya Keluarga dalam Cerita Upin & Ipin?
7 Potret Bulan Madu Lolly Unyu dan Robi di Bali, Selalu Romantis