10 Kiat Cerdas Gunakan QRIS untuk Transaksi Lebih Aman dan Efisien

Baru-baru ini, sistem pembayaran QRIS (Kode Respon Cepat Standar Indonesia) sedang menjadi perhatian besar. Sampai Amerika juga mengomentari hal tersebut karena QRIS dinilai terlalu otonom, sehingga masyarakat Indonesia cenderung tidak menggunakan kartu Visa atau Mastercard lagi. Menyenangkan rasanya melihat teknologi asli negara kita dapat mempengaruhi bahkan hingga ke luar negeri dan menyebabkan ketidaknyamanan bagi pihak lain.

Namun, kita tidak akan mengupas tuntas tentang konflik tersebut. Sebalinya, apa yang ingin kami diskusikan hari ini ialah bagaimana cara menggunakan QRIS secara bijaksana? Pasalnya, meski menjanjikan kenyamaan dan kelancaran, QRIS dapat berubah menjadi pisau bermata dua. Ini mampu mendukung kita namun juga bisa menyulitkan jika kurang teliti.

Sekarang ini, membeli berbagai barang cukup dengan melakukan pemindaian saja. Kamu dapat memesan kopi, menikmati jajanan seperti bakso, membayar biaya pencucian pakaian, dan bahkan membeli sayuran di pasar juga bisa dilakukan demikian. Tak perlu repot mencari uang kecil atau bertanya apakah ada kembalian. Namun, tepatnya karena proses yang sangat sederhana tersebut, kita seringkali melupakan bahwa dompet digital tetap harus dikelola dengan baik agar tidak mengalami kerugian.

Agar semakin pintar dan bijaksana dalam menggunakannya, mari kita perhatikan beberapa langkah mudah namun penting untuk memastikan bahwa penggunaan QRIS tetap aman serta menjadi teman finansial yang baik, bukannya penyebab pembengkakan biaya.

1. Berhati-hati dengan Keberadaan QRIS Palsu di Lokasi Publik

Fraud dengan embel-embell QRIS adalah skema penipuan yang menggunakan sistem pembayaran QRIS guna mengambil uang atau informasi sensitif. Ragam metodenya antara lain adanya QRIS tiruan, phising lewat kode QRIS, sumbangan atas nama QRIS palsu, sampai tangkapan layar transaksi QRIS bohongan.

Pernahkah Anda mendengar tentang kasus penipuan menggunakan kode QR palsu di toko atau untuk sumbangan? Beberapa orang sengaja mencetak kode QR tiruan dengan nomor rekening mereka dan menempelkannya di atas kode QR resmi pemilik toko. Hasilnya, uang tersebut jatuh ke tangan pelaku penipuan daripada ke akun penjual yang sebenarnya.

Jadi, sebaiknya periksa terlebih dahulu apakah kode QRIS tersebut adalah yang resmi dari toko atau penjual sebelum membayar. Jangan ragu untuk bertanya jika sesuatu tampak tidak beres. Teknologi meskipun canggih juga dapat dimanfaatkan oleh pihak tak bertanggung jawab jika kita kurang hati-hati. Yang penting adalah selalu waspada agar menjadi pengguna cerdas dan teliti.

2. Tentukan Batasan Jumlah Hari Ini

QRIS sangat praktis dan sederhana untuk digunakan. Namun, persis karena kemudahan tersebut, kita cenderung menjadi boros. Hari ini beli bubble tea, besok makan ayam geprek, lusa minum kopi gula aren, semua cukup dengan sekali scan saja. Jika dihitung-hitung, dalam satu minggu bisa-bisa menghabiskan ratusan ribu hanya untuk jajanan.

Oleh karena itu sangat diperlukan penentuan batas harian. Hal tersebut bisa dilakukan dengan mengisi e-wallet sesuai kebutuhan sehari-hari saja. Batasan ini akan membuat kita menjadi lebih sadar saat melakukan transaksi scanning. Sehingga, QRIS dapat digunakan sebagai sarana pendukung finansial tanpa menyebabkan kebocoran pada dompet digital kita.

3. Jangan Menyimpan Seluruh Uang Anda dalam Satu Aplikasi saja

BACA JUGA:  Profil Kairan Quazi, Karyawan Jenius Termuda di Perusahaan Elon Musk, SpaceX

Mengisi ulang dengan jumlah besar sekaligus memang sangat praktis, tetapi juga beresiko. Coba bayangkan jika terjadi kesalahan pada aplikasi atau bahkan mengalamai peretasan. Semua uang akan hilang begitu saja.

Lebih baik jika saldo dipecah menjadi beberapa platform yang berlainan. Yang satu digunakan untuk pengeluaran sehari-hari, sementara satunya lagi disimpan sebagai tabungan ataudana siaga. Dengan begitu, apabila salah satu platform mengalami masalah, Anda tetap memiliki alternatif lain.

4. Periksa Riwayat Transaksi Secara Berkala

Terkadang kita merasa, “Yah, hanya membeli ini saja, tidak terlalu mahal.” Namun ketika diperiksa lagi ternyata,”Wah, mengapa sisa saldo saya sudah menjadi sangat sedikit?” Kemudian timbullah pertanyaan klasik, “Bagaimana bisa begitu?” Inilah sebabnya perlu dilakukan secara rutin pengecekan riwayat transaksi. Pengeluaran-pengeluaran kecil dapat dengan cepat menumpuk dan jika dijumlahkan hasil akhirnya akan cukup signifikan.

Mulailah membiasakan diri memeriksa catatan transaksi. Ini bukan sekadar untuk mengendalikan pengeluaran, tetapi juga agar kita menjadi lebih menyadari di mana saja uang kita terbuang sia-sia. Berdasarkan informasi tersebut, kita dapat merencanakan kembali budget. Pada intinya, QRIS bisa digunakan sebagai sarana meningkatkan kesadaran diri kita akan kondisi keuangan melalui pemeriksaan rutin atas sejarah transaksi yang dilakukan.

5. Gunakan QRIS sebagai Sarana Melacak Arus Kas

Setiap transaksi menggunakan QRIS direkam secara otomatis. Faktanya, ini dapat menjadi salah satu peralatan keuangan yang paling jujur. Cukup dengan memeriksa histori transaksi dan menganalisanya, kita bisa melihat pola pengeluaran uang. Dapat diketahui kemana duit kita hilang, apa yang paling banyak menguras dompet, serta barang atau layanan apapun yang kerapkali dibeli.

Dari sinilah kita dapat membuat perencanaan keuangan mingguan atau bulanan. Dimulai dengan langkah mudah seperti mencatat pengeluaran untuk makan, biaya transportasi, bahkan hiburan serta kurangi pembelian barang tidak diperlukan. QRIS telah menyediakan datanya dalam bentuk dasar; cukup kita yang mengevaluasinya. Maka sebaiknya buang pikiran scan and forget itu saja, lebih baik digunakan sebagai sarana membantu manajemen keuangan Anda.

6. Jauhi Pembelian Spontan karena Penggunaan QRIS Sangat Praktis

Mula-mulanya hanya ingin membeli sabun di minimarket, namun ternyata keluar dengan membawa pulang es krim, tisu, serta coklat. Mengapa demikian? Sebab cukup melakukan scan saja, tak sadar sudah mengeluarkan uang. Inilah daya tarik sekaligus perangkap dari sistem pembayaran QRIS yang begitu praktis bagi penggunanya.

Alternatifnya, susunlah sebuah daftar belanja kemudian berikan waktu tunggu. Jika menemukan produk yang unik atau ada penawaran harga terbaik, hindari untuk segera membelinya. Simpan dahulu hingga kembali di rumah Anda bisa mengevaluasi apakah benar-benar dibutuhkan atau hanya impian sesaat serta kesesuaian dengan kebutuhan Anda.

Ini adalah metode mudah namun efektif untuk mengendalikan impian belanja berlebihan. Tetap saja, kita masih dapat menikmati penggunaan QRIS secara bertanggung jawab tanpa meninggalkan kesenangan dari fasilitasnya.

7. Nyalakan Pemberitahuan dan Fitur Perlindungan Ekstra.

Banyak orang tidak peduli tentang fitur keamanannya. Namun, justeru karena kita kerap menggunakan QRIS untuk bertransaksi, risiko terhadap ancaman menjadi semakin tinggi. Aplikasi dompet digital kita dapat menjadi sasaran empuk bagi para perusak atau pencari sensasi.

BACA JUGA:  Plastik Air Kurang dari 1 Liter Dilarang Dijual: Gubernur Koster Diminta Bergabung dengan Kemenperin

Oleh karena itu, sebaiknya hidupkan pemberitahuan instan, gunakan kode PIN yang unik bukannya menggunakan tanggal lahir, serta manfaatkan teknologi pengenalan sidik jari atau pemindai wajah untuk keamanan tambahan.

Mengikuti langkah ini mudah dan amat efektif untuk menjaga keseimbangan keuangan kita tetap aman dari pencarian yang tak berwenang.

8. Gunakan Promosi Tetapi Hindari Perangkap

Potongan harga, uang kembali, serta kodevoucher sungguh menarik perhatian. Tetapi berhati-hatilah agar tak membeli benda-benda yang sesungguhnya tidak diperlukan hanya gara-gara adanya tawaran potongan harga. Apalagi dengan proses yang cukup sederhana yakni sekadar klik dan kemudian pindai QRIS.

Terapkan diskon untuk barang-barang yang telah menjadi keperluan rutin seperti berbelanja sehari-hari, membayar tagihan, atau mengisi ulang saldo ponsel. Dengan begitu, Anda masih bisa menabung tanpa pengeluaran berlebihan. Perlu dipahami perbedaan antara penghematan nyata akibat adanya promosi dengan pemborosan tersembunyi di balik tawaran tersebut.

9. Jaga Selalu Ketersedian Uang Tunai

QRIS benar-benar membuat hidup lebih mudah, tetapi itu tidak berarti kita perlu sepenuhnya meninggalkan transaksi tunai. Ada situasi tertentu ketika uang cash masih menjadi solusi dalam mengatasi masalah tak terduga. Sebagai contoh, seperti warung kelontong yang belum menerapkan sistem QRIS, sinyal bermasalah, padam total ataupun telepon genggam habis daya.

Hei, disinilah kegunaan memiliki sejumlah uang tunai sebagai tabungan. Persiapkan dana tunai yang cukup untuk berjaga-jaga menghadapi kondisi darurat. Ingatlah bahwa QRIS hanyalah sebuah alat pendukung dan tidak dapat menjadi gantinya segala jenis transaksi. Meskipun teknologi semakin maju, gaya hidup kita juga perlu tetap adaptif. Sedikanlah jumlah tertentu dalam bentuk kas agar Anda terhindar dari rasa khawatir saat QRIS tak dapat digunakan.

10. Perbarui Secara Berkala Aplikasi E-Wallet atau M-Banking Anda

Aplikasi yang digunakan untuk bertransaksi, khususnya yang menggunakan QRIS, jika kurang sering diperbarui dapat menyebabkan proses transaksi menjadi lambat, mengalami kesalahan, atau bahkan mungkin telah tidak aman lagi. Hal ini bisa disebabkan oleh adanya bug atau beberapa fungsi utamanya tidak bekerja dengan optimal. Misalnya saja kode QRIS tak tertaut dengan benar atau proses load-nya sangat lama.

Pengembang merilis pembaruan tidak untuk mempersulit kita, melainkan untuk meningkatkan kinerja, menambah fungsi baru, atau menambal lubong keamanan. Oleh karena itu, jangan ragu-ragu dalam melakukan pembaharuan. Nyalakan opsi auto-update agar tetap terlindungi dan praktis saat bertransaksi dengan QRIS.

****

QRIS tidak hanya berfungsi sebagai metode pembayaran, melainkan juga menandakan perkembangan teknologi finansial. Meskipun praktis, QRIS sebaiknya tak membuat kita menjadi boros atau over spending. Gunakanlah QRIS secara bertanggung jawab, jangan sembarangan scanning kode tersebut. Sebab bagaimanapun canggihnya suatu teknologi, kesadaran dan keterampilan dari pengguna masih sangat dibutuhkan.

Check Also

Premanisme di Rancaekek: Aksi Mencekam menjelang Waktu Gajian

Premanisme di Rancaekek: Aksi Mencekam menjelang Waktu Gajian

BANDUNG, – Satuan Polresta Bandung melakukan giat pengamanan berupa patroli di area industri, Rancaekek, Kabupaten …